Thursday, August 09, 2012

Ngobrolin Peningset

Assalamualaikum, 

Gara-gara si Tia ( yang kaya'nya salah satu Blonten juga :D) komen di postingan peningset sepatu saya, saya jadi ingin membahas sedikit tentang apa saja yang saya "minta" ke Mushroom sebagai peningset untuk ia berikan sebelum pernikahan kami nanti.

Terus terang peningset yang saya minta ke mushroom adalah peningset low budget, kemungkinan peningset yang akan dipaket tersebut berjumlah 5, plus mahar, cincin kawin dan buah-buahan atau kue, entahlah berapa yang pasti ganjil (ini peraturan yang saya baca setelah saya googling sana sini). Yak, apa saja itu ?

a. Pakaian semi formal + jilbab

b. Perawatan tubuh, antara lain sabun, shampoo, body lotion, body mist dan handuk

c. Make up, ya pokoknya make up lengkap, karena saya pengguna Revlon, saya meminta mushroom untuk membeli dari Revlon, plus parfum

d. Pakaian dalam dan baju tidur

e. Tas dan Sepatu

Lainnya adalah mahar (seperangkat alat sholat, cincin kawin dan uang sebesar beberapa rupiah).

Nah, saya nggak tau nih, apakah yang kami persiapkan ini "benar" menurut adat, tapi yang pasti bagi saya pribadi, saya sudah cukup dikasih ini aja kok sebagai peningset, nggak perlu ribet-ribet. Katanya sih seharusnya ada pakaian casual, pakaian formal/kebaya, dan perhiasan, atau mungkin lainnya, entahlah. Terus terang saya tidak kompromikan ini ke orang tua saya, karena toh saya yang diikat, bukan orang tua saya, hehehe. Tapi kaya'nya mau nggak mau saya harus konsultasikan, karena takutnya nanti mereka nggak sreg jadi nggak enak ati deh (secara masa-masa begini kan masa-masa sensitif ya bok)

Tapi saya jadi ingat salah satu teman kakak saya sih, waktu dulu menikah ia "hanya" mensyaratkan calon suaminya 3 hal sebagai peningset, pertama jam tangan merk ternama, perhiasan, nah yang terakhir nih yang dahsyat, RUMAH! Yes, teman kakak saya mensyaratkan hal tersebut sebagai peningset pernikahannya, dahsyat nggak tuh ? hehehe, nah secara saya juga nggak mungkin juga minta rumah ke mushroom ya sudah begitu cukup :)

So, ada yang punya pengalaman serupa, atau ada yang mau menambahkan apa yang harus kami beli lagi ? :)

Wassalamualaikum, 

Love, 
Fenty

5 comments:

  1. sebenarnya agak rancu juga ya istilah peningset ini.

    peningset itu arti dasarnya pengikat. kalo di adat jawa jaman dulu, peningset itu cukup seperangkat perhiasan emas (kalung, gelang, cincin, anting, benggel alias gelang kaki). itu bagi yang mampu. bagi yg gak mampu, dengan sebuah cincin aja sudah cukup.

    kalo sudah seperangkat baju formal, baju tidur, baju nyantai, kain batik, dsb.. itu namanya hantaran, dibawa pas akad nikah sebagai teman dari mahar. kalo mahar dibawa pas akad nikah di depan mempelai, kalo hantaran ini dibawa langsung ke belakang.

    intinya baik peningset, hantaran maupun mahar itu jangan sampe memberatkan kedua belah pihak karena kebutuhan hidup setelah pernikahan itu justru akan lebih banyak lagi :)

    *sori kepanjangan, sekedar share dari pengalaman*

    ReplyDelete
  2. yang aku tau yah,,jangankan peningset atau hantaran, mas kawin pun dijelaskan jangan sampai memberatkan calon suami..yang penting kan kita iklas menerima..toh soal hantaran yang banyak macamnya, kita masih punya seumur hidup setelah pernikahan minta ke suami,,,

    pengalaman dari temen, calonnya ini ngelist sampai 40 barang seserahan dan semua bermerk,,yang ada si mempelai pria jadi ragu buat melanjutkan hubungan sampai menikah..nah lho..urusan seserahan bisa bikin bubar hubungan..heheh

    seserahan yang aju list sama kok ama kamu fent,,5 macam itu aja,,

    ReplyDelete
    Replies
    1. *hugs risda* you're so considerate banget :-*

      Delete
    2. asik, risda juga sudah ngelist, artinya akan ada 2 hajatan dalam waktu dekat ini: fenty dan risda :)

      Delete

Silakan komentar, free, nggak pake bayar :D

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...